Muffin Lempuk ^__^

Ceritanya lempuk duren oleh-oleh bawa dari bengkulu waktu itu masih ada, coba kalo dijadiian camilan lagi enak kali ya? langsung deh eksekusi camilan berat dan mengenyangkan yaitu si muffin. googling resep nemu dan cocok sama resep muffin  yg aku dapet di blog mbak Ricke again :D

Lempuknya aku potong dadu, dijadiin taburan toping aja deh...ternyata enak loh...makan muffin dengan lempuk, sebetulnya cukup 1 muffin aja kalo mau makan, disamping karbo dan gula si kolesterolnya juga lumayan tuh hihi...tapi ya..itu...gak cukup satu pemirsa haha...

ini resepnya :

Muffin Lempuk Durian

Bahan:
1 3/4 cup terigu serba guna
1 sdm baking powder
1/2 sdt garam
1/2 cup gula pasir
1 telur ukuran besar
1 cup susu cair
1/4 cup butter/margarine, lelehkan
1/2 cup keju cheddar parut (aku pake potongan lempuk durian/dodol durian)

Cara membuat:
1. Dalam wadah besar campur jadi
satu terigu, baking powder, garam,
gula. Buat lubang di tengahnya.
2. Di wadah lain campur telur,
butter/margarin leleh dan susu.
Aduk rata. Masukkan ke dalam
campuran terigu, aduk hanya
sampai tercampur dan terigu jadi
basah saja (jangan overmix atau
diaduk berlebihan). Sendoki ke
loyang muffin yg telah dioles
margarin (atau gunakan papercup
dalam lubang loyang muffin).
3. Panggang dalam oven dengan
suhu 205 derajat celcius selama 25 - 30
menit sampai matang.
Tips:
- Saat bahan basah dicampur
dengan bahan kering, aduk sebentar
saja hanya sampai campuran terigu
menjadi basah dan tercampur
dengan bahan basah. Jangan
overmix atau diaduk berlebihan.
Biarkan adonan teksturnya seperti
lumpur (lumpy) dan terlihat agak
'gerendel-gerendel'. Itulah yg
membuat tekstur khas muffin.
- Gunakan suhu tinggi dalam
pemanggangan agar adonan muffin
bisa naik dengan bagus dan
munjung (high dome muffin).
- Nikmati muffin saat masih hangat
(lebih enak), jika akan disimpan
dulu, simpan dalam wadah tertutup.
Ketika akan disajikan cukup
dihangatkan kembali selama 5
menit.

source : justordinarykitchen
modified: dapur mama azka